Sunday, May 5, 2024

03. Menjadi Patuh/Taat: Cara Terbaik untuk Membalas Budi-Baik Orang Tua

Anak yang patuh/taat/disiplin terhadap aturan/petunjuk orang tua, akan dihargai dan disukai oleh orangtuanya. Jika orang tua punya banyak anak, orang tua biasanya akan mudah merasa dekat dengan anak yang patuh/taat 😄✌️

Kepatuhan/ketaatan/kedisiplinan adalah perwujudan dan penerapan dari setidaknya dua nilai, yaitu: Nilai 01: hormat (respect) dan Nilai 02: cinta kasih (love). 

Terkait dengan nilai hormat (respect), mengapa kita patuh adalah karena kita melihat bahwa di dalam aturan/petunjuk yang perlu kita laksanakan, terdapat banyak manfaat bagi diri sendiri; khususnya jika kita selalu melaksanakannya.  

Terkait dengan nilai cinta (love), kita menyadari bahwa kepatuhan/ketaatan kita, adalah tanda atau bentuk balas budi kita kepada orang tua yang telah banyak memberikan perhatian dan cinta kasih kepada kita. Sering kali orang tua tidak banyak berharap kepada kita; Beliau hanya berharap kepada kita untuk menjadi patuh/taat. 

Menjadi patuh/taat dapat dimulai dengan mengingat dan mengikuti pesan sederhana yang pernah/sering disampaikan oleh orang tua kepada kita: Setidaknya ada lima pesan sederhana yang pernah/sering disampaikan orang tua kepada kita, yaitu: 

a. Berangkat tidur jangan terlalu malam (khususnya waktu dulu kita masih di sekolah 🤗). Ayah / Ibu sering berpesan, jika masih ada hal penting yang akan dipelajari/diselesaikan, lebih baik besok bangun sepagi mungkin.

b. Bangun pagi dengan mengucapkan "Selamat Pagi" kepada sang Pencipta dan kepada Orang Tua (papa/mama; ayah/ibu). Begitu kita membuka mata, langsung ucapkan kata-kata "Selamat Pagi". Kata-kata tersebut tampaknya sekaligus doa, agar pagi hari dan sepanjang hari, hidup kita selamat dan bahagia.  

c. Sebelum, selagi, dan setelah makan, senantiasa mengingat bahwa makanan yang ada di hadapan kita adalah sangat berharga; berterima kasih kepada sang Pencipta, kepada Orang Tua, atau kepada berbagai Pihak yang turut berjasa hingga makanan tersebut tersaji.

d. Gunakan harta (pikiran, waktu, dan tenaga) sebaik mungkin. Ayah / Ibu sering bertanya dan berpesan saat kita akan menggunakan harta (uang): Apakah uang tersebut untuk hal yang memang dibutuhkan, atau untuk mencapai hal yang bermanfaat (sesuai cita-cita)? 

e. Rajin, semangat belajar; hormati guru, dan sayangi teman. Hehehe... pesan ini walaupun kita sudah besar, tetap berlaku lho Mas Bro./Mba' Sis.... walaupun kita sudah bekerja, pesan Ayah / Ibu untuk rajin dan semangat belajar masih tetap relevan. Coba kita renungkan Bro./Sis., di tempat bekerja, banyak hal yang tetap perlu untuk kita pelajari; apalagi di hari gini yang penuh dengan kemajuan teknologi dan banyak updating aturan/kebijakan. 

Demikian pula pesan orang tua untuk menghormati guru dan sayangi teman, juga sangat relevan Bro./Sis. Banyak atasan dan rekan di tempat kerja yang bisa kita anggap sebagai guru/teman. Saat kita bekerjasama dalam tugas/pekerjaan, kita sangat perlu saling menghormati dan saling berbagi. Tul nggak? 🤗🙌

Orang tua kita hanya berharap anaknya menjadi patuh/taat. Seberapa mampu kita memenuhi harapan orang tua? 

Selamat Pagi, Salam Hormat, dan Salam Terima Kasih kita kepada Orang Tua (Ayah/Ibu; Papa/Mama) 🙏🤗

TERIMA KASIH UNTUK CINTA 😊 thanks for the love (Papa Mama)